Filosofi Warna

Tahukah teman-teman menurut psikologi warna itu mempengaruhi mood seseorang loh!

Kok bisa?

Dari beberapa penelitian, terdapat fakta baru bahwa warna dapat mempengaruhi psikologi, suasana hati, emosi, dan kesehatan. Ilmu komunikasi visual  menggunakan warna untuk terapi warna atau yang disebut colourology (menggunakan warna untuk meyembuhkan)

Setiap warna memancarkan panjang gelombang energi yang berbeda dan memiliki efek yang berbeda-beda pula. Intepretasi warna dalam dunia fotografi, perfilman, desain grafis dan interior, serta kesehatan pun mulai populer

Ketika kita mendesign tentu saja berhubungan dengan warna. Warn ayang dimana nanti nya akan menjadi daya tarik dalam suatu produk design

Warna Merah

Warna merah sangat mencolok, sehingga warna ini biasa digunakan untuk peringatan atau perintah. Warna merah juga simbol cinta, gairah, semangat, dramatis, percaya diri dan kekuatan. Efek negatifnya adalah agresif, nafsu dan emosi, kemarahan, penuntut, teriakan dan kekerasan.

Warna Biru

Warna biru memberikan suasana tenang dan memiliki kesan tegas pada penggunanya. Sifat warna biru adalah kepercayaan, konsistensi, ketenangan, kosentrasi, keseriusan dan professional. Sedang sifat negatifnya antara lain kaku, tidak punya ambisi, keras kepala, sombong dan acuh tak acuh.

Warna Kuning

Dalam ilmu psikologi warna, kuning dapat meningkatkan metabolisme. Warna kuning menimbulkan keceriaan, optimisme, harapan, antusiasme, keleluasaan, spontanitas, mendominasi, cita-cita, harga diri, kreativitas dan kedermawanan. Sedang sifat negatifnya adalah plin plan, depresi, kecemasan, dan irasionalitas.

Warna Coklat

Warna coklat identik dengan warna alam dan bersifat natural. Sifat positifnya diantaranya kehangatan, dapat dipercaya, dukungan, kematangan, elegan, nyaman dan elegan. Sedangkan sifat negatifnya adalah kurang tleran, menguasai, kolot dan malas.

Warna Ungu

Warna ungu adalah warna yang jarang kita temui di alam. Warna ini memiliki sifat magis, spiritual, misterius, imajinasi, obsesif, ambisius, martabat, independen, kebijaksaan, visoner dan orisinalitas. Sifat negatifnya yaitu kurang teliti dan kesepian.

sumber : https://binus.ac.id/knowledge/2019/11/psikologi-warna-mempengaruhi-mood-manusia/

Subscribe

Related articles

Tips Kolaborasi Efektif antara UI/UX Desainer dan Pengembang

Kerja sama yang solid antara UI/UX desainer dan pengembang...

Aturan Penting yang Harus Dipatuhi oleh Seorang UI/UX Designer

Desain Antarmuka Pengguna (UI) dan Pengalaman Pengguna (UX) adalah...

Membangun Profil LinkedIn yang Mengesankan untuk UI/UX Designer

Dalam era digital yang semakin maju, LinkedIn telah menjadi...

Meningkatkan Karir Anda dengan Sertifikasi Google UX

Dalam dunia yang semakin terhubung secara digital, pengalaman pengguna...

Perjalanan Seorang Intern UI/UX Desainer di Udacoding

Sebagai seorang mahasiswa yang bersemangat dan bercita-cita tinggi di...

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here