Home Mobile “Melakukan Interview”

“Melakukan Interview”

0

Pembukaan

JENG JENG JENG! Akhirnya sampai juga kita di tahap penentuan, WOW! Tidak terasa ya… setelah perjalanan panjang membuta research goal, research question, dan sebagainya akhirnya sampai juga kita ke tahap penentuan, yaitu tahap interview 

Eh, apa? Kalian gak mau melakukan interview? Eits, tidak boleh begitu bagaimanapun juga, berinteraksi dengan user juga merupakan hal paling krusial dalam bidang UI/UX, dengan melakukan interview kita banyak mendapat manfaat loh hehe salah satunya mendapatkan insight yang super luas dengan pengalaman secara langsung dari user 

Tenang, tenang, kalian pasti sudah tidak sabar kan untuk mengetahui tips tips nya, kalau begitu langsung saja kita bahas tips tips untuk melakukan interview dari awal sampai akhir! LESS GOOO!

Permulaan interview

Sebelum interview dimulai, tentu kita akan bertemu dengan partisipan bukan? Pada saat inilah awalan dari projek besar yang akan teman teman lakukan, tentu kita harus memberikan kesan yang baik terhadap user supaya mereka nyaman bukan? Kalau begitu berikut beberapa tips sebelum memulai interview : 

– Menyambut partisipan, Berikan sambutan yang hangat jangan terlalu meriha dan jangan terlalu jutek, buat partisipan nyaman dengan keberadaan kita 

– Memberi ucapan terimakasih karena telah bersedia meluangkan waktu mereka, Waktu yang mereka luangkan untuk kita itu berharga, dengan berterimakasih partisipan akan merasa lebih dihargai dan merasa keberadaan mereka bermanfaat untuk progress kita nanti

– Melakukan record dan memberitahu partisipan bahwa interview ini akan direkord untuk diberikan kepada tim kita dan meyakinkan bahwa privasi mereka aman, Semua orang punya privasi! Jaga privasi mereka sebaik mungkin, kita tidak ingin kepercayaan mereka hancur karena sebuah kesalahan bukan? Dan lagi, memberitahu lawan bahwa mereka akan di rekam itu harus, melakukan rekaman secara diam diam itu ilegal, INGAT! Kita disini ingin melakukan interview secara resmi dan bersih, bukan untuk menangkap seorang koruptor seperti di film film. TIDAK PERLU ADA YANG NAMANYA RAHASIA!

– Mengetahui informasi umum mengenai partisipan seperti nama, umur, dan tempat tinggal, Tanyakan informasi yang termasuk “Umum” jangan tanyakan hal hal yang menyangkut informasi pribadi, dan juga umur penting bagi kita untuk mengetahui pola pikir dari seseorang dengan umur yang berbeda 

– Mengingatkan partisipan bahwa mereka tidak dites dan tidak ada jawaban yang benar atau salah sehingga mereka bisa memberikan jawaban sesuai isi hati mereka, INGAT! Kita melakukan interview untuk mengetahui seberapa fungsional sebuah produk, review yang jujur akan membantu kita mengetahui kekurangan produk kita dengan tepat, kita tidak ingin bukan user berbohong hanya karena merasa tidak enakan?

– Membiarkan partisipan bertanya apabila mereka memiliki sesuatu yang ingin ditanyakan, Buat mereka merasa nyaman, salah satunya dengan menjawab pertanyaan mereka dengan jelas dan tepat, sehingga mereka tau tujuan kita dan memiliki kepercayaan penuh terhadap kita 

 

Pelaksanaan interview

Tahap dimana interview dimulai, tidak banyak yang perlu diperhatikan, namun mungkin tips tips berikut ini dapat membantu : 

– Harus berdasarkan dari research goals, Ingat research goal yang aku jelaskan sebelumnya? Buat berdasarkan dari itu, kita tidak ingin topik interview berbeda dengan tujuan awal

– Spesifik, Supaya tidak menimbulkan kesalahpahaman dan tentu seupaya tidak menimbulkan pertanyaan yang bercabang

– Membiarkan partisipan melakukan sebuah “action”, Jangan buat user merasa kaku dan tertekan, biarkan mereka menjelajah sesuai keinginan mereka sendiri, mereka bukan burung!

– Hindari memberikan clue bagaimana cara menyelesaikan “task” yang diberikan, Ingat! Biarkan mereka bereksplorasi, hal ini berguna untuk mendapatkan insight yang lebih luas dan tepat berdasarkan yang dirasakan oleh mereka, selain jangan dikekang, tidak memberikan user “Hint” terus menerus juga dapat membantu keberlangsungan interview, mereka bukan odol, dan saat produk dirilis tidak ada karyawan yang dapat memberikan instruksi pada mereka untuk memakai sebuah produk 

Kesimpulan/Akhir

Akhirnya sampai tahap akhir, disini interview telah berakhir dan user telah melakukan semua task yang diminta, berikut beberapa tips saat interview telah berakhir : 

– Menanyakan pertanyaan klarifikasi, untuk memastikan apa yang user rasakan saat mengerjakan tugas yang diberikan dan apa kendala yang membuat ia merasa kesal 

– Menghentikan recording, Keperluan kita hanya ingin melihat bagaimana user melakukan sebuah task, bukan menguntit!

– Memberikan ucapan terimakasih kepada partisipan, Feedback yang mereka berikan sangat bermanfaat bagi keberlangsungan produk, ucapkan terimakasih atas partisipasi nya, bukankah hal normal apabila seseorang mengucap terimakasih untuk membalas kebaikan orang lain?

Penutupan 🙂

JANG JENG JANG!!! WOWOWOW! Akhirnya interview sudah terlaksanakan dengan aman dan lancar, atau mungkin lebih baik dari perkiraan? Usaha keras kita membuahkan hasil, kita mendapat Insight yang lebih banyak dari perkiraan, saatnya mengimplementasikan insight tersebut kedalam sebuah produk! 

Perjalanan yang sangat panjang bukan? Setelah susah payah mencari Research Goals, membuat project background, KPI dan segala macamnya akhirnya semua terbayarkan

Perjalanan yang sangat panjang dan menyenangkan hehe, sekarang semuanya tergantung pada teman-teman apakah teman-teman ingin mengimplementasikan nya atau tidak, semoga kita semua bisa menjadi manusia yang lebih baik dan terus berkembang jadikan ilmu ini sebagai pelajaran dan latih terus skill dalam membuat design! 

Kita mungkin belum bertemu lama dan bahkan belum mengenal satu sama lain, tapi perjalanan yang kita lalui terasa menyenangkan. Semua berkat teman-teman yang antusias dalam menuntut ilmu hehe. Kalau begitu… Mungkin hanya sampai disini artikel kali ini, terimakasih atas waktu dan perhatian yang diberikan selama ini semoga apa yang saya sampaikan bermanfaat, dan semoga kita bertemu lagi di artikel selanjutnya… Seperti biasa saya Fadlan Zholifunnas Soemarta pamit undur diri dan… 

~ Terimakasih 🙂