Puji syukur mari kita panjatkan kepada Allah SWT, karna kita masih diberikan nikmat kesempatan untuk menambah wawasan kita di Udacoding ini. Tak lupa sholawat serta salam kita lisankan dan tanamkan dalam diri kita untuk Nabi Muhammad SAW.
Pada kesempatan kali ini, izinkan penulis untuk mereview sedikit kajian islam yang disampaikan oleh Ustadz Mizan Qudsiyah, Lc. melalui Yuvid.tv. Yang berjudul Takut Hanya kepada Allah.
Dalam bagian ini penulis melanjutkan dari kajian sebelumnya. Nah sobat udacoding, dalam ceramah ini ustadz menyampaikan kepada kita bahwa:
Takut kepada Allah adalah sifat orang yang bertaqwa, dan ia juga merupakan bukti imannya kepada Allah. Lihatlah bagaimana Allah mensifati para Malaikat, Allah Ta’ala berfirman di dalam al- Quran Surat An-Nahl Ayat 50
يَخَافُونَ رَبَّهُم مِّن فَوْقِهِمْ وَيَفْعَلُونَ مَا يُؤْمَرُونَ ۩
Arab-Latin: Yakhāfụna rabbahum min fauqihim wa yaf’alụna mā yu`marụn
Terjemah Arti: Mereka takut kepada Tuhan mereka yang di atas mereka dan melaksanakan apa yang diperintahkan (kepada mereka).
Malaikat-malaikat takut kepada tuhan mereka yang berada di atas mereka dengan Dzat, kekuasaan, dan kesempurnaan sifat-sifatNya, dan mereka mengerjakan perintah yang ditunjukan kepada mereka untuk taat kepadaNya. Di dalam ayat ini terkandung penetapan sifat ‘uluw(Allah mahatinggi) dan fauqiyyah(berada di atas makhlukNya) bagi Allah diatas seluruh makhlukNya sesuai dengan keagungan dan kesempurnaanNya.
Lihat juga bagaimana Allah Ta’ala berfirman tentang hamba-hambanya yang paling mulia, yaitu para Nabi ‘alahimus wassalam didalam al- Quran Surat Al-Anbiya Ayat 90
فَٱسْتَجَبْنَا لَهُۥ وَوَهَبْنَا لَهُۥ يَحْيَىٰ وَأَصْلَحْنَا لَهُۥ زَوْجَهُۥٓ ۚ إِنَّهُمْ كَانُوا۟ يُسَٰرِعُونَ فِى ٱلْخَيْرَٰتِ وَيَدْعُونَنَا رَغَبًا وَرَهَبًا ۖ وَكَانُوا۟ لَنَا خَٰشِعِينَ
Arab-Latin: Fastajabnā lahụ wa wahabnā lahụ yaḥyā wa aṣlaḥnā lahụ zaujah, innahum kānụ yusāri’ụna fil-khairāti wa yad’ụnanā ragabaw wa rahabā, wa kānụ lanā khāsyi’īn
Terjemah Arti: Maka Kami memperkenankan doanya, dan Kami anugerahkan kepada nya Yahya dan Kami jadikan isterinya dapat mengandung. Sesungguhnya mereka adalah orang-orang yang selalu bersegera dalam (mengerjakan) perbuatan-perbuatan yang baik dan mereka berdoa kepada Kami dengan harap dan cemas. Dan mereka adalah orang-orang yang khusyu’ kepada Kami.
Maka Kami mengabulkan doanya, dan Kami anugerahkan kepadanya dalam kondisi tua renta, putranya, Yahya. Dan Kami menjadikan istrinya wanita baik akhlaknya dan wanita yang normal yang dapat mengandung dan melahirkan, setelah sebelumnya dia adalah seorang wanita yang mandul. Sesungguhnya mereka itu orang-orang yang bersegera menujun kepada setiap kebajikan, dan memohon kepada kami dengan penuh mengharap kebaikan yang ada di sisi Kami, juga takut terhadap siksaan Kami. Dan mereka adalah orang-orang yang tunduk lagi rendah hati.
Itulah review kajian kita kali ini untuk sobat udacoding. penasaran dengan kajian lainnya? Stay tuned terus ya sobat udacoding!