Flutter adalah kerangka kerja pengembangan aplikasi seluler yang kuat dan populer. Untuk menciptakan navigasi yang intuitif dan menarik, Anda dapat menggunakan Google Navigation Bar, yang merupakan bagian dari paket google_nav_bar
. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang Google Navigation Bar dan memberikan contoh penggunaannya dalam aplikasi Flutter.
Apa itu Google Navigation Bar?
Google Navigation Bar adalah komponen UI di Flutter yang meniru tata letak Google’s Bottom Navigation Bar yang populer. Ini menyediakan navigasi cepat dan mudah antara beberapa halaman di aplikasi Anda. Google Navigation Bar biasanya terdiri dari beberapa item (biasanya ikon) yang mewakili halaman-halaman yang berbeda. Pengguna dapat mengklik ikon untuk berpindah antara halaman-halaman tersebut.
Dengan menggunakan Google Navigation Bar, Anda dapat menciptakan antarmuka pengguna yang ramah pengguna dan membantu pengguna berpindah antara bagian-bagian penting dalam aplikasi dengan mudah.
Contoh Penggunaan Google Navigation Bar
Mari kita lihat contoh sederhana penggunaan Google Navigation Bar dalam aplikasi Flutter.
- Pastikan Anda sudah menginstal Flutter dan sudah memiliki proyek Flutter yang sedang berjalan.
- Buka file
pubspec.yaml
dan tambahkan pustakagoogle_nav_bar
:
dependencies: flutter: sdk: flutter google_nav_bar: ^5.0.6 |
Berikut adalah contoh codenya :
import ‘package:flutter/material.dart’; import ‘package:flutter/src/widgets/framework.dart’; import ‘package:flutter/src/widgets/placeholder.dart’; import ‘package:google_nav_bar/google_nav_bar.dart’; class ArtikelPage1 extends StatefulWidget { const ArtikelPage1({super.key}); @override State<ArtikelPage1> createState() => _ArtikelPage1State(); } class _ArtikelPage1State extends State<ArtikelPage1> { int _selectedIndex = 0; @override Widget build(BuildContext context) { return Scaffold( appBar: AppBar( title: Text( “Google Nav Bar”, style: TextStyle( fontSize: 18.0, ), ), centerTitle: true, ), body: Center( child: Text(‘Page ${_selectedIndex + 1}’), ), bottomNavigationBar: Padding( padding: const EdgeInsets.all(8.0), child: GNav( selectedIndex: _selectedIndex, curve: Curves.easeOutExpo, duration: Duration(milliseconds: 500), tabBackgroundColor: Colors.grey[200]!, padding: EdgeInsets.symmetric(horizontal: 20, vertical: 10), tabs: [ GButton( icon: Icons.home, text: ‘Home’, ), GButton( icon: Icons.logo_dev, text: ‘Favorites’, ), GButton( icon: Icons.search, text: ‘Search’, ), GButton( icon: Icons.person, text: ‘Profile’, ), ], onTabChange: (index) { setState(() { _selectedIndex = index; }); }, ), ), ); } } |
Pada contoh di atas, kami menggunakan GoogleNavBar
untuk membuat navigasi bawah yang terdiri dari empat item: “Home”, “Favorites”, “Search”, dan “Profile”. Setiap item memiliki ikon yang berbeda dari pustaka line_icons
. Ketika pengguna memilih salah satu item, teks “Page” akan berubah sesuai dengan indeks item yang dipilih.
Berikut adalah renderan tampilanya :

Kesimpulan
Google Navigation Bar adalah komponen UI yang berguna di Flutter untuk menciptakan navigasi yang mudah dan intuitif di aplikasi Anda. Dalam artikel ini, kita telah melihat contoh sederhana tentang cara menggunakan Google Navigation Bar dalam aplikasi Flutter. Anda dapat menyesuaikan item dan tampilan secara lebih lanjut sesuai dengan kebutuhan proyek Anda untuk menciptakan navigasi yang sesuai dengan desain aplikasi Anda dan menyediakan pengalaman pengguna yang lebih baik.